Provinsi
Sumatera Utara (Sumut) berhasil membuktikan diri sebagai salah satu daerah
inovatif yang kaya akan pencapaian dan segudang prestasi membanggakan di
Indonesia. Hal itu dibuktikan dengan dianugrahkannya Penghargaan Smart City
Nusantara (SCN) dari PT. Telkom Indonesia atas keberhasilan Sumut memaksimalkan
teknologi komunikasi dan informasi dalam memberikan pelayanan berkelanjutan,
efektif dan meningkatkan kenyamanan serta keamanan kehidupan masyarakat yang mengutamakan
kearifan lokal. Sumut merupakan provinsi dengan
wilayah yang cukup besar, luas wilayah mencapai 28.178 mi². Selain itu, wilayah
Sumut terbagi atas 33 Kabupaten/Kota.
Bicara
fakta, banyak wilayah di Sumut yang masih tergolong dalam ketegori tertinggal
seperti Kabupaten Nias, Padang Lawas, Tobasa dan wilayah lainnya. Pada daerah-daerah tersebut pembangunan masih sangat
terbatas dan cukup terisolir dari jangkauan teknologi serta infrastruktur. Namun,
Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu), dibawah kepemimpinan Gubernur
Tengku Erry Nuradi, berhasil menutupi segala kekurangan dengan menggali berbagai
potensi yang ada.
Melalui inovasi daerah seperti Kota Medan, Binjai, Tebing Tinggi, Kabupaten Langkat, Karo, Asahan dan lainnya,
Pemprovsu memaksimalkan basis jaringan sarana dan prasarana serta teknologi
komunikasi yang dimiliki kota-kota tersebut dalam memberikan pelayanan,
keterbukaan informasi kepada masyarakat luas. Hasilnya, Pemprovsu semakin baik
dalam memberi pelayanan kepada masyarakat. Warga Sumut semakin mudah dalam
mengakses informasi data dan mengurus administrasi di berbagai bidang seperti
kependudukan, perizinan, mobilitas arus informasi dan lain-lain.
 |
| Pemprovsu melalui Kabupaten/Koda diwilayahnya, menyediakan jaringan hotspot wifi dan internet gratis disetiap taman kota yang dikenal dengan Taman Digital |
Dibidang
administrasi kependudukan, Sumut sukses menerapkan sistem teknologi informasi
dalam pelayanan pemanggilan via telepon dan SMS bagi penduduk yang ingin
mengurus E-KTP dan Kartu Keluarga di tingkat Kelurahan dan Kecamatan. Perizinan
dan pelayanan administrasi seperti pembayaran pajak kendaraan melalui Samsat online
dan drive thru, pengecekan basis
online terhadap masa berlaku izin usaha, reklame pada website insansi kedinasan
masing-masing kota, daftar harga kebutuhan barang-barang pokok di pasar induK
tiap daerah melalui papan digital dan sebagainya. Sistem pembayaran tagihan
online, pengecekan status pelanggan dan member terhadap sejumlah BUMD seperti
Tirtanadi, Bank Sumut juga semakin gencar disosialisasikan.
 |
| Pemprovsu melalui Dinas Pendapatan Sumut dan Samsat, menyediakan sistem basis online, Samsat Keliling dan Samsat Drive Thru, yang mempermudah masyarakat dalam mengurus administrasi kendaraan. (sumber foto www.google.com |
Selain
itu, yang paling digalakkan oleh Pemprovsu ialah meningkatkan kesadaran
masyarakat untuk membaca dan penguasaan teknologi informasi melalui sistem
perpustakaan digital (e-library) dan
taman digital dilengkapi dengan hotspot internet gratis yang dapat
dinikmati oleh warga ditaman-taman kota. Keseluruhan inovasi dalam memanfaatkan
teknologi informasi semakin mempercepat dan mempermudah pelayanan masyarakat di
berbagai bidang. Diluar bidang-bidang tersebut, juga ada informasi berbasis online dan elektronik disediakan Pemprovsu khusus bagi para nelayan, petani dan peternak yang ingin menjual/memasarkan hasil produksinya. Inovasi kreatif dibidang teknologi invormasi ini sengaja diciptakan untuk mempermudah seluruh lapisan masyarakat yang ada di Sumut. Meski ditengah keterbatasan yang ada, Sumut layak disejajarkan
dengan Provinsi DKI Jakarta dan Jawa Barat sebagai salah satu daerah maju dalam
pelayanan berbasis teknologi informasi.
 |
| Di beberapa pasar tradisional Kabupaten/Kota Sumuatera Utara, menyediakan papan digital yang membantu pengunjung pasar untuk mengetahui harga kebutuhan sembako setiap harinya. (sumber foto www.google.com) |
Pencapaian
Atas keberhasilan Sumut memaksimalkan
teknologi informasi dalam melayani masyarakat, PT. Telkom Indonesia
menganugrahkan penghargaan 'Smart City Nusantara’ pada Rabu (17/8) lalu yang
bertepatan dengan perayaan HUT ke-71 Republik Indonesia. Piagam penghargaan SCN
diserahkan oleh Executive Vice President (EVP) Telkom Regional 1, Stanislaus
Susatyo, mewakili Direktur Enterprise and Business Service Telkom kepada
Gubernur Sumut, Tengku Erry Nuradi.
Susatyo
menyatakan bahwa Telkom juga mempersembahkan penghargaan berupa penyediaan
empat layanan dalam bentuk penyediaan ICT kepada masyarakat di area publik
pemerintahan daerah setempat. Keempat layanan tersebut ialah : layanan Wifi-ID
Managed Service sebanyak 10 Access Point, layanan
Pustaka Digital (lisensi sebanyak 1000 judul buku), layanan U-Data Social Media
Analytic dan layanan Q Baca CUG (Smart City Nusantara Community).
“Pemprovsu
berhasil menerapkan konsep smart city
dalam memberikan pelayanan berkelanjutan, efektif serta dapat meningkatkan
kenyamanan dan keamanan kehidupan masyarakat dan mengutamakan kearifan lokal. Penghargaan
yang diserahkan kali ini merupakan wujud nyata Telkom untuk turut serta
meningkatkan kinerja pemuda melalui implementasi SCN. Dimana, penerapan SCN
juga diharapkan dapat membantu percepatan kemajuan daerah serta terciptanya
pembangunan provinsi/kota/kabupaten yang berkelanjutan dari sisi ekonomi, sosial,
dan lingkungan,” katanya (Analisadaily.com)
Motivasi
Sebagaimana penulis uraikan
sebelumnya, dibidang infrastruktur, pembangunan dan basis teknologi, Sumut
tidaklah semaju Provinsi DKI Jakarta dan Jawa Barat. Namun dibalik kekurangan
itu semua, sumut berhasil memberi pelayanan maksimal melalui konsep smart city. Penghargaan yang SCN dari
PT. Telkom Indonesia kepada Sumut, menjadi bukti pencapaian luar biasa bagi
provinsi ini. Sumut berhasil menjalankan amanat pemerintah pusat untuk
memberikan pelayanan prima ditengah keterbatasan yang ada dalam memberikan yang
terbaik bagi masyarakatnya.
Penghargaan SCN yang diperoleh Sumut
diharapkan menjadi motivasi bagi kabupaten/kota yang ada di bawahnya, khususnya
kota Medan sebagai pusat pemerintahan di sumut untuk terus berinovasi menjadi
kota metropolitan yang lebih baik lagi. Dalam beberapa tahun terakhir, kota
Medan berhasil memperoleh sejumlah penghargaan tingkat nasional dan
internasional, diantaranya Piala Adipura, Kota Ramah Anak, TPID Inovatif
tingkat nasional wilayah barat, Kota Ramah Lingkungan dan lain sebagainya.
Melalui otonomi daerah yang diamanatkan
dalam Undang-undang, Sumut akan terus berkembang dan terus memberi kontribusi
besar bagi pemerintah republik Indonesia. Keberhasilan Sumut meraih SCN diharapkan menjadi batu loncatan dalam
membangun wilayah melalui pemanfaatan berbagai potensi yang ada. Semua itu
harus dilakukan demi kepentingan dan kesejahteraan rakyat, khusuanya warga
Sumut. Semoga Sumut terus menjadi provinsi terdepan dalam berinovasi dan
pencapaian positif, bukan hanya tingkat regional Sumatera, namun juga di
tingkat Nusantara.***
Penulis Sagita Purnomo
Artikel ini diikutsertakan pada Kompetisi Menulis Blog Inovasi Daerahku
